Inovasi Kurikulum Merdeka: Transformasi Pendidikan di SDN 018 Tenggarong
Pendidikan merupakan hal yang sangat penting dalam pembangunan suatu negara. Oleh karena itu, inovasi dalam kurikulum menjadi kunci utama dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Salah satu contoh inovasi kurikulum yang dilakukan di SDN 018 Tenggarong adalah melalui program Inovasi Kurikulum Merdeka.
Menurut Kepala Sekolah SDN 018 Tenggarong, Bapak Suryanto, Inovasi Kurikulum Merdeka merupakan langkah revolusioner dalam dunia pendidikan. “Dengan adanya inovasi ini, kami dapat lebih fleksibel dalam mengatur materi pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa,” ujarnya.
Salah satu keunggulan dari Inovasi Kurikulum Merdeka adalah penerapan pembelajaran berbasis proyek. Menurut pakar pendidikan, Prof. Dr. Ani Yudhoyono, “Pembelajaran berbasis proyek dapat meningkatkan kreativitas dan keterampilan siswa dalam menyelesaikan masalah.”
Dalam implementasi Inovasi Kurikulum Merdeka, SDN 018 Tenggarong juga menggandeng berbagai pihak seperti komunitas lokal dan dunia usaha. Hal ini dilakukan untuk memberikan pengalaman belajar yang lebih nyata dan relevan bagi siswa.
“Melalui kerjasama dengan komunitas lokal, siswa dapat belajar langsung dari praktisi di bidangnya. Hal ini akan membantu mereka memahami konsep-konsep yang diajarkan di sekolah dengan lebih baik,” kata Bapak Suryanto.
Dengan adanya Inovasi Kurikulum Merdeka, diharapkan transformasi pendidikan di SDN 018 Tenggarong dapat terus berkembang dan menghasilkan lulusan yang berkualitas. “Kami percaya bahwa dengan inovasi ini, kami dapat menciptakan generasi yang siap menghadapi tantangan masa depan,” tutup Bapak Suryanto.